Sebelum ke Pembahasannya, ada berita penting untuk kalian para penggemar Liverpool.
Jurgen Klopp baru saja membuat video konfirmasi bahwa ia telah memperpanjang kontraknya di Liverpool dengan durasi 2 tahun.
Maka Klopp akan menangani Liverpool setidaknya hingga tahun 2026.
Sejak kedatangannya di liverpool pada tahun 2015, jurgen klopp berhasil mengubah klub yang sedang terseok seok, menjadi klub yang kembali di segani di Inggris dan Eropa.
Hal tersebut sontak membuatnya digadang gadang sebagai sosok baru dari pelatih legendaris Sir Alex Ferguson.
Klopp memang mengakui bahwa ia sangat mengagumi Sir Alex, bahkan saat liverpool berhasil menjuarai Premier League pada tahun 2020, Sir Alex adalah orang pertama yang ia hubungi melalui telepon.
Dan inilah beberapa kemiripan Jurgen Klopp dengan sang Legenda, Sir Alex ferguson.
- Sabar dan Fokus Jurgen Klopp yang saat itu datang di pertengahan musim, memang langsung bisa membawa anak asuhnya ke dua partai final sekaligus, namun klopp datang dengan Misi nya untuk membangun kembali puing puing kejayaan lama. Tidak sedikit waktu yang ia habiskan untuk mengisi dan mengganti bagian bagian skuad yang rapuh. Klopp juga disebut sebagai pelatih yang memberikan segenap hatinya bagi liverpool. Salahsatu punggawa the reds pernah mengatakan “Dia memberikan 100% setiap harim dan yang dia lakukan sangat fantastis bagi klub sejak ia berada disini”. – James Milner Kesabaran dan dedikasinya sama dengan saat Sir Alex melatih Manchester United. Sir Alex begitu mencintai klub tersebut, dan memberikan segalanya bagi klub, juga sangat sabar dan fokus dalam membangun The Dream Team.
- Dicintai Pemain dan Supporter Jurgen Klopp merupakan sosok yang sangat di cintai dan dihormati para pemain maupun supporter. Selain Klopp membawa kembali kejayaan liverpool, ia juga merupakan pelatih yang sangat memperhatikan sisi sisi detail klub. Semua aspek dari klub ia rangkul untuk saling bekerja sama mulai dari pemain, manajemen hingga supporter. Ia adalah manager yang terlihat sangat hangat kepada pemainnya baik saat pergantian, ataupun seusai pertandingan. Ia juga membawa kembali budaya tribute ke penonton setelah pertandingan. Selebrasi unik dan bentuk rasa terima kasihnya bagi supporter di tribun, membuat ia terasa sangat dekat dengan fans, passionnya yang meledak ledak juga ia tularkan kepada para supporter. Dan sir Alex juga merupakan pelatih yang sangat dicintai dan dihormati oleh Pemain dan Fans Setan merah. Meskipun terkadang Sir Alex memberikan treatment Though Love kepada para pemain, tapi ia tetap menjadi salahsatu manajer paling dihormati oleh para pemainnya.
- Pengembang Bakat Muda dan Pemain Akademi Dalam hal ini mungkin semua orang tahu tentang Class of 92 seperti Ryan Giggs, Paul Scholes, Garry Nevvile hingga David Beckham. Sir Alex merupakan salahsatu pelatih terbaik dalam mengembangkan dan mengorbitkan bakat muda termasuk pemain akademi. Sir Alex memiliki pengamatan dan kepercayaan yang sangat baik dalam mengembangkan potensi anak muda. Dan ia terbukti berhasil menjadikan anak anak muda tersebut sebagai Legenda. Begitupun dengan yang dilakukan oleh Jurgen Klopp. Ia adalah salahsatu pelatih yang sangat senang mengembangkan bakat bakat muda, bahkan sejak ia masih menangani Borussia Dortmund. Di Liverpool sendiri jurgen Klopp telah beberapa kali memberi kepercayaannya kepada pemain dari akademi, mulai dari Curtis Jones, Nat Philips, dan masih banyak lagi nama nama lainnya. Jurgen Klopp juga berhasil mewujudkan Mimpi seorang anak biasa dari Liverpool menjadi kenyataan. Dan sosok tersebut adalah Trent Alexander Arnold, yang digadang gadang akan menjadi Kapten Masa Depan di Liverpool penerus Steven Gerrard.
- Ikonik dan Passionate Baik Sir Alex maupun Jurgen klopp adalah dua manager yang sangat ikonik, berani, dan passionate. Mereka selalu memberikan 100 persen passionnya saat mendampingi anak asuhnya di sisi lapangan. Keduanya juga sama sama rewel kepada Wasit ataupun Official pertandingan. Sejak Sir Alex pensiun, mungkin para wasit di premier league bisa sedikit tenang, tapi setelah kedatangan Klopp, mereka kembali menemukan sosok yang akan sangat mengganggu jika mereka melakukan kesalahan dalam mengambil keputusan.
- Perlahan tapi Pasti Membangun Dinasti Baik Sir Alex maupun Jurgen Klopp, sama sama membangun tim dari puing puing, namun perlahan tapi pasti, apa yang mereka bangun mulai membuahkan hasil. Mereka juga tak hanya sekedar membangun tim, tapi juga membangun sejarah dan kekuatan jangka panjang. Meskipun apa yang terjadi dengan MU tidaklah sesuai harapan, namun andai saja setelah kepergian Sir Alex, MU bisa mendapatkan pengganti yang tepat, tidak bisa di pungkiri bahwa Skuad yang ditinggalkan SIr Alex adalah Squad yang Sangat Mengerikan saat itu.